[TOP Movies] Arrival – Synopsis Film Bahasa Inggris Lengkap Dengan Terjemahan

Posted on
5/5 - (1 vote)

Dear Readers,

Apakah kalian suka dengan film drama misteri fiksi ilmiah Amerika Serikat?

PustakaBahasaInggris.com – Artikel hari ini saya akan memberikan kalian Sinopsis film dalam Bahasa Inggris. Semoga bacaan ini berguna ya sob!

Let’s check it out!

[TOP Movies] Arrival – Synopsis Film Bahasa Inggris Lengkap Dengan Terjemahan

Arrival - Synopsis Film Bahasa Inggris Lengkap Dengan Terjemahan
Arrival – Synopsis Film Bahasa Inggris Lengkap Dengan Terjemahan

Arrival adalah film drama misteri fiksi ilmiah Amerika Serikat tahun 2016 yang disutradarai oleh Denis Villeneuve dan diproduseri oleh Dan Levine, Shawn Levy, David Linde dan Aaron Ryder. Naskah film ini ditulis oleh Eric Heisserer berdasarkan cerita pendek Story of Your Life karya Ted Chiang. Film ini dibintangi oleh Amy Adams, Jeremy Renner dan Forest Whitaker.

Film Arrival merupakan film kolaborasi kedua Amy Adams dan Jeremy Renner setelah film American Hustle. Film ini ditayangkan secara perdana di Festival Film Venesia pada tanggal 1 September 2016 dan dirilis di Amerika Serikat pada tanggal 11 November 2016. Film ini mendapatkan review positif dari para kritikus.

Trailer Arrival


Synopsis

Arrival

A sequence of brief scenes follows a mother’s relationship with her daughter, from her birth through childhood to her premature death in adolescence from an incurable disease.

The mother, linguist Louise Banks, is lecturing at a Massachusetts university when twelve extraterrestrial spacecraft appear at twelve different locations across Earth. U.S. Army colonel G.T. Weber asks Louise to join physicist Ian Donnelly and find out why they have come. She is brought to an army camp in Montana near one of the spacecraft.

They make contact with two seven-limbed aliens, whom they call “heptapods”; Ian nicknames them Abbott and Costello. Louise discovers that they have a written language of complicated circular symbols, and she begins to learn a basic vocabulary. As she becomes more proficient, she starts to have visions of herself with her daughter and of their relationship with the absent father.

When Louise finally asks why the aliens have come to Earth, they answer “offer weapon”. An alternate translation of “use weapon” is made at another site. This leads China to break off communications with the rest of the world; other nations also stop exchanging information. However, Louise argues that the symbol interpreted as “weapon” might mean “tool”.

Rogue soldiers plant a bomb in the spacecraft. Unaware of this, Louise and Ian re-enter the ship. The aliens give them a much larger, more complex message. Just before the bomb explodes, Abbott rejects Ian and Louise from the craft, leaving them unconscious. When Louise and Ian reawaken, the military is preparing to evacuate, and the spacecraft rises and hovers out of reach. Ian notices that the symbol for time is throughout the message and that the writing occupies exactly one-twelfth of the space. Louise suggests this means the aliens must want nations to cooperate.

Meanwhile, China’s General Shang has issued an ultimatum to the aliens, demanding they leave within 24 hours, and he prepares to attack. Russia, Pakistan, and Sudan follow China’s lead. Louise believes that evacuating is a mistake and that further attempts to communicate are needed. She goes out alone to the alien spacecraft, and it sends down a shuttle to transport her inside. When only Costello appears, she asks about Abbott and is told Abbott is dead or dying. Louise then asks who the child in her visions is; Costello explains that she is seeing the future (her “visions” are not flashbacks, but flashforwards). Costello adds that they have come to help humanity because in 3,000 years they will need humanity’s help in return. It is their language that is the “weapon” or “tool”; those who master it have their perception of time altered, and they can see the future.

Louise returns as the camp is being evacuated. She has a vision of herself as a future United Nations event, being thanked by Shang for making him decide to call off the attack on the aliens. He tells her that she called his private telephone number, and he shows it to her. In the present, Louise steals a satellite phone and calls him, but does not know what to say. Her vision continues with Shang explaining that she convinced him by repeating his wife’s dying words in Mandarin, which he tells Louise. In the present, Louise recites those words to Shang. The Chinese hold an emergency press conference to announce they are standing down militarily and are releasing the twelfth of the message. Russia does the same and others follow. The twelve spacecraft then disappear from Earth.

During the evacuation of the camp, Ian expresses his love for Louise. They discuss life choices, and whether they would change them if they could know the future. Louise knows already that Ian will father her daughter Hannah, but will later leave her when she reveals she knew all along that Hannah will die prematurely. She also knows that when Ian will ask her if she wants to “make a baby”, she will agree, despite knowing her fate.


Terjemahan

Arrival

Dalam adegan yang mirip kilas balik, ahli bahasa Louise Banks merawat putrinya yang kemudian meninggal dunia akibat kanker. Di era modern, ketika Louise sedang mengajar di sebuah universitas, dua belas pesawat asing muncul di beberapa tempat di Bumi. Kolonel Weber dari Angkatan Darat A.S. meminta Banks dan fisikawan Los Alamos National Laboratory Ian Donnelly bergabung dengan timnya untuk memecahkan bahasa makhluk asing tersebut dan mengetahui sebab kedatangan mereka ke Bumi. Mereka dibawa ke kamp militer A.S. di Montana, di dekat salah satu pesawat, dan memulai kontak dengan dua alien berkaki tujuh di dalamnya. Kedua alien ini dijuluki “heptapod”, sedangkan Ian memanggil mereka Abbott dan Costello. Louise menemukan bahwa mereka memiliki bahasa tertulis dengan simbol melingkar yang rumit. Ia perlahan mempelajari simbol-simbol yang sesuai dengan kosa kata dasar. Ketika Louise semakin fasih berbahasa alien, ia mulai melihat dan bermimpi tentang dirinya bersama putrinya.

Louise menanyakan tujuan kedatangan alien tersebut. Mereka menjawab, “tawarkan senjata”. Terjemahan serupa, “gunakan senjata”, diterima di tempat pendaratan lainnya. Menganggap alien tersebut sebagai ancaman, sejumlah negara menarik diri dari proyek ini, beberapa di antaranya mempersiapkan militernya untuk melancarkan serangan, namun Louise berpendapat bahwa simbol yang ditafsirkan sebagai “senjata” tersebut bisa berarti “alat” atau “teknologi”.

Beberapa tentara A.S. yang tidak sejalan dengan pemikiran Louise memasang bom di pesawat alien tersebut. Tanpa sepengetahuan mereka, Louise dan Ian masuk ke pesawat alien tersebut dan kembali berkomunikasi dengan Abbott dan Costello. Kedua alien tersebut memberikan pesan yang lebih besar dan rumit, namun Abbott “menendang” Louise dan Ian keluar dari pesawat tepat sebelum bomnya meledak, membuat mereka tidak sadarkan diri. Louise dan Ian mulai sadar saat militer bersiap-siap untuk evakuasi dan pesawat alien tersebut melayang lebih tinggi. Ian menemukan bahwa simbol-simbol alien tersebut berkaitan dengan konsep waktu dan kumpulan simbol tersebut merupakan seperduabelas dari “hadiah” yang hendak diberikan. Louise dan Ian menyimpulkan bahwa para alien ini ingin semua negara bekerja sama.

Sementara itu, pihak Tiongkok mengumumkan bahwa militernya berencana menyerang pesawat di lepas pantai Shanghai. Louise bergegas kembali ke pesawat alien tersebut menggunakan pesawat kecil dan bertemu dengan Costello, yang memberitahu Louise bahwa Abbott sekarat. Louise bertanya kepada Costello tentang penglihatannya, dan Costello menjelaskan bahwa Louise melihat masa depan, artinya penglihatannya selama ini bukan kilas balik, melainkan kilas maju. Costello juga memberitahu bahwa mereka datang untuk membantu manusia dengan berbagi bahasanya. Bahasa mereka adalah “senjata” atau “alat” yang dimaksudkan sebelumnya karena mampu mengubah persepsi manusia terhadap waktu. Para alien mengetahui bahwa dalam kurun 3.000 tahun dari sekarang, merekalah yang membutuhkan bantuan manusia. Mereka meminta Louise menggunakan “senjata”-nya dan kemampuannya untuk melihat masa depan.

Louise dipulangkan ke kamp militer yang sedang dievakuasi. Louise melihat dirinya di acara Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Jenderal Shang dari Tiongkok berterima kasih kepadanya karena berhasil meyakinkan Jendral untuk membatalkan serangan. Ia menjelaskan bahwa Louise meneleponnya melalui nomor pribadinya. Ia menunjukkan nomornya dan mengaku paham maksud Louise tanpa perlu tahu sebabnya. Di masa kini, Louise mencuri telepon satelit dan menelepon Jendral Shang, tetapi tidak tahu harus berkata apa. Ia melihat Jendral menjelaskan bahwa Louise mengulang-ulang kata-kata terakhir istrinya dalam bahasa Mandarin dan Jendral memberitahu Louise. Akhirnya, Tiongkok membatalkan serangannya dan negara-negara lain kembali melanjutkan proyek ini bersama-sama, sementara beberapa pesawat alien perlahan menghilang dari Bumi.

Sebelum diberangkatkan dari kamp, Ian menyatakan cintanya kepada Louise. Mereka membahas pilihan hidup dan perlu tidaknya mengubah hidup apabila mereka mengetahui masa depan. Louise melihat bahwa Ian adalah ayah dari putrinya, Hannah, nama yang sengaja dipilih karena merupakan sebuah palindrom, namun Ian meninggalkan mereka setelah menemukan bahwa Louise telah mengetahui putrinya yang akan meninggal lebih awal. Meskipun demikian, ketika Ian bertanya kepada Louise keinginannya memiliki seorang anak, Louise menyetujuinya.


Baca juga link di bawah ini untuk menambah referensi Sinopsis kalian: